Sulsellima.com Selayar - Sijago merah kembali Kebali hanguskan rumah milik Erni (60). Dusun Samba DesaTamalanrea Kecamatan Bontomatene Kepulauan Selayar, rumah milik seorang janda dengan empat anak, ludes terbakar dan rata dengan tanah, terjadi sekitar pukul 17.00, wita, Sabtu (11/1/2020).
Kebakaran rumah milik Erni yang sapaan sehari harinya Basse, dengan status janda dan empat anaknya, sementara tidak berada dirumahnya yang lagi kekebun memetik jambu mente, kecuali dua anaknya yang masih kecil.
Sebagaimaan yang dijelaskan Wakil Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Tamalanrea, Daeng Manjarrek, saat dihubungi melalui telepon, beberapa saat setelah api padam, Sabtu (11/1/2020).
Dalam kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa serta kerugian belum bisa ditaksir.
Beruntung warga Dusun Samba dan Dusun Tanabau Desa Tamalanrea, mengambil tindakan memadamkan api dengan mencabut pipa sumur Bor Desa untuk digunakan memadamkan api yang sementara mengamuk, sehingga tidak sempat menjalar kerumah tetangga.
"Penyebab secara pasti terjadinya kebakaran, belum diketahui secara pasti", kata anggota BPD, Daeng Manjarrek
Sementara itu armada Pemadam Kebakaran, milik Pemkab Kepulauan Selayar, menurut Daeng Manjarrek, selain informasi terjadinya kebakaran terlambat disampaikan, mungkin juga karena faktor jarak, sehingga api sudah padam baru armada tiba. (BUN).(Idil)
Kebakaran rumah milik Erni yang sapaan sehari harinya Basse, dengan status janda dan empat anaknya, sementara tidak berada dirumahnya yang lagi kekebun memetik jambu mente, kecuali dua anaknya yang masih kecil.
Sebagaimaan yang dijelaskan Wakil Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Tamalanrea, Daeng Manjarrek, saat dihubungi melalui telepon, beberapa saat setelah api padam, Sabtu (11/1/2020).
Dalam kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa serta kerugian belum bisa ditaksir.
Beruntung warga Dusun Samba dan Dusun Tanabau Desa Tamalanrea, mengambil tindakan memadamkan api dengan mencabut pipa sumur Bor Desa untuk digunakan memadamkan api yang sementara mengamuk, sehingga tidak sempat menjalar kerumah tetangga.
"Penyebab secara pasti terjadinya kebakaran, belum diketahui secara pasti", kata anggota BPD, Daeng Manjarrek
Sementara itu armada Pemadam Kebakaran, milik Pemkab Kepulauan Selayar, menurut Daeng Manjarrek, selain informasi terjadinya kebakaran terlambat disampaikan, mungkin juga karena faktor jarak, sehingga api sudah padam baru armada tiba. (BUN).(Idil)