sulsellima.com Bulukumba - Satu warga di Bulukumba dinyatakan PDP Covid-19 setelah meninggal di Rumah sakit Wahidin Makassar Sulsel. Selasa (25/04/2020).
Dengan Adanya kasus di kabupaten bulukumba merupakan teguran keras agar bagi pemerintah kabupaten bulukumba lebih tanggap dalam mencegah penyebaran Covid-19.
Andi Fadhullah, selaku ketua SAPMA Pemuda Pancasila Cabang Bulukumba mengatakan bahwa dengan adanya kasus ini pemerintah harus memeriksa orang yang masuk atau keluar dari Bulukumba sendiri.
"Kalau sudah ada kasus seperti ini, pemerintah harusmi berlakukan pemeriksaan ke setiap orang yang mau masuk ke area Bulukumba untuk menghindari penyebaran" harapnya.
Selain itu, Fadhullah juga beharap Polres bulukumba bisa tegas untuk menindaki oknum penebar hoaks yang tidak bertanggung jawab untuk mengatasi keresahan yang dialami masyarakat terlebih dengan adanya kasus positif di Bulukumba.
Adapun langkah yang dilakukan oleh SAPMA Pemuda Pancasila sendiri sementara mengehntikan penyemprotan disinfektan untuk mengatasi ketakutan dan kepercayaan warga terhadap orang lain.
"Untuk sementara penyemprotan disinfektan yang dilakukan kita hentikan sementara, karena warga pasti takut bertemu orang-orang dan tidak percaya apakah orang ini terinfeksi atau tidak, tapi setelah agak redam kami akan tetap melakukan penyemprotan", ungkap Wardiman Hariyanto selaku ketua penyemprotan disinfektan SAPMA Pemuda Pancasila Bulukumba.(Andi Rini)