sulsellima com Bulukumba- Meningkatnya trend positif Covid-19 di Kabupaten Bulukumba mengundang perhatian ahli epidemiologi Universitas Hasanuddin. Wakil Dekan Bidang Akademik Riset dan Inovasi yang juga Epidemiologist Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin Ansariadi, M.Sc.PH.,PhD, menyatakan kesiapannya untuk membantu Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bulukumba. Ia menyampaikan kesiapannya itu kepada Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Daud Kahal melalui pesan WhatsApp.
"Saya dihubungi beliau (Ansariadi) dan menyampaikan keinginan untuk membantu Gugus Tugas Bulukumba dalam menangani Covid-19 ini," ungkap Daud Kahal.
Bupati Bulukumba A.M. Sukri A. Sappewali sangat mengapresiasi tawaran tersebut dan meminta untuk segera dipersiapkan kedatangan Ahli Epidemiologi Unhas secepatnya. Daud Kahal menjelaskan bahwa Ahli Epidemiologi akan memberikan analisis dan solusi yang harus dilakukan oleh Gugus Tugas dalam rangka melakukan intervensi terhadap meningkatnya penularan Covid-19 di Bulukumba.
Ansariadi adalah salah seorang putra daerah yang lahir dan menamatkan pendidikan SD hingga SMAnya di Kabupaten Bulukumba, meraih sarjana S1 di Unhas, S2 di Griffith University Brisbane Australia, dan S3/Ph.d di Monash University Melbourne Australia.
"Sebagai putra daerah saya tentu memiliki tanggungjawab untuk berkontribusi bagi Bulukumba," kata Ansariadi melalui pesan WhatsApp.
Daud Kahal menambahkan bahwa diupayakan minggu ini tim dari Universitas Hasanuddin sudah di Bulukumba untuk melakukan analisis dan kajian serta solusi dalam penanganan Covid-19.(*)
"Saya dihubungi beliau (Ansariadi) dan menyampaikan keinginan untuk membantu Gugus Tugas Bulukumba dalam menangani Covid-19 ini," ungkap Daud Kahal.
Bupati Bulukumba A.M. Sukri A. Sappewali sangat mengapresiasi tawaran tersebut dan meminta untuk segera dipersiapkan kedatangan Ahli Epidemiologi Unhas secepatnya. Daud Kahal menjelaskan bahwa Ahli Epidemiologi akan memberikan analisis dan solusi yang harus dilakukan oleh Gugus Tugas dalam rangka melakukan intervensi terhadap meningkatnya penularan Covid-19 di Bulukumba.
Ansariadi adalah salah seorang putra daerah yang lahir dan menamatkan pendidikan SD hingga SMAnya di Kabupaten Bulukumba, meraih sarjana S1 di Unhas, S2 di Griffith University Brisbane Australia, dan S3/Ph.d di Monash University Melbourne Australia.
"Sebagai putra daerah saya tentu memiliki tanggungjawab untuk berkontribusi bagi Bulukumba," kata Ansariadi melalui pesan WhatsApp.
Daud Kahal menambahkan bahwa diupayakan minggu ini tim dari Universitas Hasanuddin sudah di Bulukumba untuk melakukan analisis dan kajian serta solusi dalam penanganan Covid-19.(*)