MAKASSAR, SULSELLIMA.com - Seorang petugas keamanan atau security yang bertugas di Gereja Katedral Makassar menjadi perbincangan netizen. Dia mendapat apresiasi karena sempat menghalangi para pelaku bom bunuh diri masuk ke dalam gereja di Jalan Kajoalido, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, pada Minggu 28 Maret 2021 lalu.
Kapolri menawarkan anak Cosmas(Security) menjadi anggota kepolisian," ujar Kapolda Sulsel, Irjen Pol Merdi Syam, Rabu 31 Maret 2021.
Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo memberikan hadiah kepada penghadang bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar, Kosmas(Security) Balelambang, dengan menawarkan anaknya menjadi anggota Polri.
Penawaran itu, menurut Kapolda sebagai bentuk apresiasi Kapolri atas keberanian Kosmas(Security) menghadang pelaku bom bunuh diri di Gereja tersebut.
"Itu sebagai apresiasi dari kapolri terhadap keberanian pak Kosmas. Kita sangat Apresiasi tinggi kalau tidak seperti pak Kosmas itu ceritanya akan berbeda," ujarnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, aksi heroik Kosmas(Security) adalah bentuk kesadaran warga untuk melakukan langkah-langkah pengamanan di lingkungan sekitarnya.
"Artinya masyarakat sendiri sudah mempunyai kesadaran komunitas. Punya kesadaran dan ketelitian terhadap hal-hal yang mencurigakan dan itu kita apresiasi," tutupnya
Report: Tim
Editor: Redaksi 1