 |
Kejadian berdarah ini menewaskan seorang perempuan bernama Syamsidar (60). Sementara 1 korban lainnya Hadra (65) dalam perawatan di Puskesmas Tanete.
Peristiwa berdarah ini terjadi, Selasa 19 Juli 2022 ba'da Magrib. Sekitar pukul 18.00 WITA. Korban dan pelaku adalah warga dusun Macconggi desa Barugae.
Hasil penyelidikan polisi mengungkap, jika korban dan pelaku masih satu keluarga, Bahkan bersepupu.
Lebih dari itu, pelaku inisial AR ternyata telah melamar korban Syamsidar. Sayangnya calon istrinya kini meninggal dunia dalam perjalanan menuju Puskesmas.
Dugaan penyebab pelaku AR tikam calon istrinya, terungkap. Pelaku dan Korban sejatinya adalah calon mempelai pengantin.
Dilansir dari portal Jejaksulsel.com Kapolsek Bulukumpa, Iptu Rahman Mubin kepada media mengaku, jika pelaku tersinggung atas perkataan korban Syamsidar.
Ketersinggungan ini bermula saat pelaku pendatangi kediaman korban ingin memperjelas maksud dirinya yang melamar.
hanya saja saat itu, korban mengajukan syarat tambahan yang membuat pelaku tak terima dan saling bersitegang
Padahal korban sebelumnya telah menerima lamaran pelaku, hanya saja kedatangannya yang kedua kalinya ini, menambah syarat lagi.
Jadi korban ini minta syarat, untuk dijadikan istri, pelaku harus menemui anak korban di Makassar, sekaligus meminta restu," kata Rahman Mubin.
Saat itu pelaku tersinggung karena merasa dipersulit, padahal pada prosesi mappese-pese, pelaku telah diterima menjadi calon.
Ketersinggungan ini bermula saat pelaku pendatangi kediaman korban ingin memperjelas maksud dirinya yang melamar.
hanya saja saat itu, korban mengajukan syarat tambahan yang membuat pelaku tak terima dan saling bersitegang.
Padahal korban sebelumnya telah menerima lamaran pelaku, hanya saja kedatangannya yang kedua kalinya ini, menambah syarat lagi.
"Jadi korban ini minta syarat, untuk dijadikan istri, pelaku harus menemui anak korban di Makassar, sekaligus meminta restu," kata Rahman Mubin.
Saat itu pelaku tersinggung karena merasa dipersulit, padahal pada prosesi mappese-pese, pelaku telah diterima menjadi calon.
Dari sini pelaku naik pitam dan menghajar koban dengan sebilah badik yang ternyata telah dibawah dari kediamannya.
Usai menikam korban, pelaku melanjutkan perjalanan ke kediaman Hadra. Ia pun emosi ke Hadra dan menikamnya lagi.
Kini pelaku telah diamankan di Polsek Bulukumpa untuk dimintai keterangan. Sementara Syamsidar disemayamkan di rumah duka di dusun Macconggi.***