SULSELLIMA.COM - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Takalar Muhammad Hasbi, bertindak sebagai Inspektur pada upacara prosesi Dharma Asta Bratha pernikahan purna praja Agung Arfian Adiutama, S.STP dengan Murdah Anugrah.SKM.
Prosesi pernikahan purna praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) tersebut digelar di Kampar Desa Boddia Kecamatan Galesong Kabupaten Takalar, Senin, 25 Juli 2022.
Agung Arfian Adiutama merupakan purna praja Angkatan XXIV lulusan tahun 2017 di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), merupakan putra dari pasangan Drs. H. Muhammad Arfah M.Ap Dg Taba, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Takalar dan Hj. Sitti Supiati Zainal S.Pd Dg Kenna dengan putri pasangan Hamzah Tamar S.Pd Dg Ngawing dan Ibu sitti Hamsinah S.Pd Dg Jawe.
Baca Juga: Bukan Tahu Tempe, Ntar Lagi Ikan Asin, Tuna dan Cakalang Dari Bulukumba Jadi Konsumsi Warga New York
Dalam arahannya, Hasbi menyampaikan bahwasanya prosesi ini merupakan tradisi korps praja IPDN dalam mengantar sekaligus memberi penghormatan kepada purna praja yang akan melangkah memasuki lembar kehidupan berumah tangga. Saat prosesi dimulai, kedua mempelai memasuki ruangan upacara dengan dikawal para purna praja lainnya dan membentuk formasi seperti Bintang Astha Brata yang merupakan simbol bagi seorang pemimpin berjiwa pamong Praja.
Prosesi pernikahan purna praja (Dharma Astha Brata) memiliki arti bahwa prosesi ini bertujuan sebagai simbol bagi purna praja sebagai abdi negara dan abdi masyarakat yang berlaku dengan jiwa Astha Brata.
Dalam prosesi (Pedang Pora) bertindak sebagai inspektur upacara, Sekda Takalar, Muhammad Hasbi yang juga Alumni STPDN.
Baca Juga: Mafia Solar di Bulukumba, Ketua GMIL : SPBU Mana Penyuplai?
Mantan Kadis Pertanian ini menyampaikan ucapan selamat kepada Agung dan Murdah semoga keluarga yang bentuk hari ini bisa menjadi keluarga yang Sakinah Mawadah Warahma nantinya.
"Untuk dipahami juga, selain dari doa kedua orang tua, peran Isteri yang memberikan dukungan dan doa adalah juga merupakan kunci kesuksesan seorang suami. Untuk beri support dan dukungan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, begitu juga suami agar bisa juga memberi atau membagi waktu untuk istri agar istri juga dapat berkarir,” tutup Hasbi yang akrab disapa Dg Bantang. ***
(Irtom)