 |
Dari ketiga rumah tersebut, 2 unit rumah berlokasi di Dusun Bontonumpa, dengan pemilik atas nama Muh. Daming dan Munir dan 1 unit rumah milik Murniati, berlokasi di Dusun Tinggimae Desa Buki.
Sekretaris Desa Buki, Abd. Hasan, mengatakan tumbangnya pohon kelapa yang menimpa rumah warganya tersebut terjadi pada hari Sabtu, 24 Desember 2022.
"Kalau rumah saudara Munir, tertimpa pohon kelapa pada hari Sabtu dinihari. Sementara, rumah saudara Muh Daming dan Ibu Murniati tertimpa pohon kelapa pada Sabtu pagi", ucap Abd. Hasan.
Di hari yang sama pohon kelapa tumbang tersebut, kata Abd. Hasan, telah di potong dan dibersihkan oleh Pemerintah Desa Buki bersama dengan masyarakat.
"Kejadian ini telah kami laporkan kepada Pemerintah Kecamatan Buki. Kami juga sementara buatkan laporan tertulisnya, berikut dengan rincian kerusakan ketiga rumah warga tersebut", jelas Sekdes Buki, Abd. Hasan.
Kendati demikian, terkait kerugian yang dialami oleh warganya, Sekdes Abd. Hasan menyebut belum bisa menaksirkan berapa harga kerugiannya, tetapi yang pasti bahwa pihak Pemerintah Desa Buki telah melakukan identifikasi terhadap sejumlah kerusakan rumah yang tertimpa pohon kelapa tumbang tersebut.
Adapun rincian kerusakan rumah milik saudara Munir antara lain seng 9 kaki sebanyak 20 lembar, Balok 6/6 panjang 5 meter sebanyak 12 batang, semen 3 zak, dan paku seng, paku 7 cm, paku 5 cm, masing-masing 1kg.
Untuk rumah milik saudara Muh. Daming membutuhkan seng 8 kaki sebanyak 14 lembar, Balok 6/6 panjang 5 meter sebanyak 10 batang, dan paku seng, paku 7 cm, paku 5 cm, masing-masing 1kg.
Sementara, rumah saudara Murniati membutuhkan seng 7 kaki sebanyak 13 lembar, seng 6 kaki sebanyak 13 lembar, Balok 6/6 panjang 5 meter sebanyak 10 batang, dan paku seng, paku 7 cm, paku 5 cm, masing-masing 1kg.
Insya Allah, besok rincian kerusakan ketiga rumah warga ini akan kami laporkan ke Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar, tutup Abd. Hasan. (Tim)