 |
Dalam rilis yang disampaikan oleh Bawaslu, Kabupaten Bulukumba masuk dalam 10 besar daerah yang sangat rawan terjadi politik uang yakni berada di posisi 8 besar. Hal ini tentu sangat mengkhawatirkan.
Dari kekhawatiran tersebut, DPK KNPI kecamatan Bulukumpa kemudian menjadikan hal tersebut sebagai bahan diskusi kontemporer bertajuk "Politik Uang Meresahkan atau hal yang lumrah".
Ketua DPK KNPI kecamatan Bulukumpa Suriyandi Asbir kemudian menjelaskan bahwa dialog tersebut dirancang sebagai wadah diskusi terkait bagaimana money politic menjadi wabah di setiap ajang Demokrasi di negeri ini.
" Dialog ini diharapkan bisa menjadi wadah diskusi bagi semua stek holder yang ada di Kabupaten Bulukumba. kita resah, Bulukumba masuk 8 besar sebagai daerah yang rawan politik uang" Tugas andi.
Diskusi tersebut akan menghadirkan Ketua KPU dan Bawaslu sebagai penyelenggara dan pengawas dalam pemilihan umum serta dua orang perwakilan pemuda dari KNPI Bulukumba.
" Kita hadirkan Komisioner KPU sebagai penyelenggara dalam pemilu, Bawaslu sebagai pengawas serta dua tokoh pemuda yang kemudian akan berbicara terkait money politic " Ucap Andi.
Kegiatan akan berlangsung di Warkop Panyyingkulu Kelurahan Tanete kecamatan Bulukumpa pada hari kamis 28 September 2023 pukul 15:00 Wita.
Terakhir, Andi berharap kepada semua pihak tanpa terkecuali untuk hadir dan duduk bersama dalam dialog tersebut.
"Saya mewakili teman teman pengurus DPK KNPI kecamatan Bulukumpa mengundang kepada semua pihak agar bisa hadir dalam ruang diskusi tersebut." Tutupnya.***