Kasus tersebut dialami salah seorang warga Desa Ara, Kecamatan Bonto Bahari, Kabupaten Bulukumba, Mery Hartanti (23) yang meninggal di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Yasira saat hendak melakukan persalinan, pada Ahad (5/11/2023). Ia meninggal bersama bayi dalam kandungannya.
Dalam aksi unjuk rasa yang degelar di depan Kantor DPRD Kabupaten Bulukumba tersebut, para demonstran menyampaikan dengan tegas bahwa kasus ini harus segera diselesaikan dan karena itu, meminta DPRD untuk segera menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait hal tersebut.
Sementara itu H. Syamsir Paro menyampaikan bahwa aspirasi yang dibawa pada hari ini akan segera ditindaklanjuti kepada Pimpinan DPRD Kabupaten Bulukumba agar segera dapat dilakukan RDP sesuai dengan harapan demonstran pada hari ini.
"Tentu kami akan tindaklanjuti, aspirasi yang dibawa oleh teman-teman pada hari ini. Saya juga berharap agar kasus ini dapat segera terselesaikan dan untuk RDP tentu kami akan sampaikan kepada Pimpinan agar dapat segera digelar dan dapat menemui titik terang terkit kasus ini" jelas legislator dari Partai PAN tersebut.***