BULUKUMBA, SULSELLIMA.COM - Forum Demokrasi Milenial Kabupaten Bulukumba telah resmi dibentuk sebagai inisiatif untuk mengawal jalannya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Surat Keputusan (SK) kepengurusan Forum tersebut telah diterbitkan oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) Forum Demokrasi Milenial pada tanggal 12 September 2024 lalu.
Forum tersebut hadir sebagai wadah bagi generasi muda Kabupaten Bulukumba untuk berperan aktif dalam proses demokrasi, khususnya dengan berperan sebagai pemantau independen dalam Pilkada mendatang.
Yurdinawang Selaku Ketua Forum Demokrasi Milenial Kabupaten Bulukumba, forum tersebut dibentuk dengan tujuan untuk memastikan proses Pilkada berjalan dengan jujur, adil, dan transparan.
"Saya berharap forum ini dapat mengajak kaum milenial untuk berpartisipasi lebih jauh dalam menjaga integritas demokrasi di daerah mereka,"ujar Yurdinawang Selaku Ketua Forum Demokrasi Milenial
Sementara itu Hasrul mengungkapkan pihaknya akan mendorong partisipasi aktif generasi muda dalam pemilu, tidak hanya sebagai pemilih, tetapi juga sebagai pemantau kritis terhadap proses demokrasi.
"Forum ini akan menjadi suara independen yang mendorong pelaksanaan Pilkada yang bersih dan akuntabel,"ungkap Hasrul Selaku Wakil Ketua Forum Demokrasi Milenial Kabupaten Bulukumba.
Forum Demokrasi Milenial Kabupaten Bulukumba akan terlibat dalam pemantauan setiap tahapan Pilkada, mulai dari persiapan hingga hari pemungutan suara.
Mereka juga berencana bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bulukumba, untuk memastikan kelancaran proses Pilkada.
Pembentukan Forum Demokrasi Milenial diharapkan dapat meningkatkan partisipasi kaum muda dalam proses demokrasi di Kabupaten Bulukumba, serta memperkuat kontrol sosial terhadap pelaksanaan Pilkada yang bersih dan adil.
Forum Demokrasi Milenial adalah organisasi yang didirikan untuk memfasilitasi partisipasi generasi milenial dalam proses demokrasi di Indonesia. Dengan komitmen mendorong terciptanya iklim politik yang inklusif, transparan, dan akuntabel.***