SELAYAR, SULSELLIMA.COM - Sebanyak 31 anak yang tergabung dalam Polisi Cilik (Pocil) binaan Satuan Lalu Lintas Polres Kepulauan Selayar, kembali tampil dalam ajang Lomba Pocil tingkat Polda Sulsel pada Senin (17/09). Mereka mewakili Zona III, dan tampak antusias serta bersemangat menjalani lomba tersebut. 
Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP Adnan Pandibu, SH., S.IK, ikut hadir mendampingi para peserta. Ia berinteraksi langsung dengan anak-anak Pocil, memberikan motivasi, serta menyaksikan langsung penampilan mereka. Seusai perlombaan, Kapolres menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada tim pelatih dan Kasat Lantas.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kasat Lantas dan tim pelatih Pocil Polres Kepulauan Selayar atas dedikasi dan loyalitas mereka dalam melatih tim Pocil. Mereka telah memberikan pengorbanan luar biasa dalam hal waktu, tenaga, dan pikiran," ujar AKBP Adnan.
Kapolres juga menekankan bahwa kemenangan bukanlah tujuan utama, melainkan penampilan terbaik dari tim Pocil yang menjadi prioritas. “Apapun hasilnya, Pocil Polres Kepulauan Selayar adalah yang terbaik. Mereka sudah memberikan penampilan yang luar biasa. Terima kasih kepada para orang tua yang mendukung anak-anak sejak awal hingga saat ini,” tambahnya.
Lomba Pocil tingkat Polda Sulsel kali ini diikuti oleh 15 Polres yang merupakan pemenang dari zona masing-masing. Kasat Lantas Iptu Muaz, S.Sos menjelaskan bahwa lomba ini dimulai sekitar pukul 09.00 WITA di Mall Pipo, Makassar. Pocil Polres Kepulauan Selayar terdiri dari 31 anak, dengan 16 putra dan 15 putri yang ikut berlaga.
Sejumlah orang tua yang turut hadir mendampingi anak-anak mereka dalam lomba ini menyampaikan rasa syukur karena anak mereka dapat berpartisipasi dalam program Pocil. Selain sebagai sarana keterampilan, Pocil juga dianggap sebagai pembinaan karakter sejak dini.
“Saya salut kepada Kapolres Selayar yang mendampingi para Pocil ke Makassar. Beliau terlihat sangat emosional menyaksikan anak-anak berlaga. Salut juga kepada para pelatih yang telah bekerja keras mempersiapkan mereka,” ujar Arsyil Ihsan, salah satu orang tua yang hadir.
Lomba Pocil ini menjadi momen kebanggaan, tak hanya bagi para peserta, tetapi juga bagi masyarakat Kepulauan Selayar.***