 |
Ketua KPU Kepulauan Selayar, Andi Dewantara, mengungkapkan distribusi ke wilayah kepulauan melibatkan lima kecamatan: Pasimasunggu, Pasimasunggu Timur, Takabonerate, Pasimarannu, dan Pasilambena. Dua kapal motor laut disiapkan untuk mengangkut logistik tersebut:
Kapal 1: Mengangkut 114 kotak untuk 57 TPS di Kecamatan Takabonerate (44 kotak untuk 22 TPS), Pasimasunggu (38 kotak untuk 19 TPS), dan Pasimasunggu Timur (32 kotak untuk 16 TPS).
Kapal 2: Membawa 72 kotak untuk 36 TPS di Kecamatan Pasimarannu (40 kotak untuk 20 TPS) dan Pasilambena (32 kotak untuk 16 TPS).
Rute Pelayaran yakni Kapal 1: Berangkat dari Pelabuhan Rauf Rahman Benteng menuju Pelabuhan Jampea (Paqsimasunggu) dan dilanjutkan ke Kayuadi, Jinato, Rajuni, Latondu, Tarupa, Tambuna, hingga Pasitallu (Takabonerate).
Kapal 2: Start dari Pelabuhan Rauf Rahman Benteng ke Bonerate (Pasimarannu), lalu ke Karumpa, Pulo Madu, Garaupa (Pasilambena), Lambego, dan Desa Komba-Komba (Pasimarannu).
Distribusi ke Wilayah Daratan Logistik untuk wilayah daratan, meliputi enam kecamatan: Benteng, Bontoharu, Bontosikuyu, Bontomanai, Buki, dan Bontomatene, dikirim menggunakan empat kendaraan:
Truck 1: Melayani Kecamatan Bontosikuyu (80 kotak untuk 40 TPS) dan Bontoharu (58 kotak untuk 29 TPS).
Truck 2: Mengangkut 74 kotak untuk 37 TPS di Kecamatan Benteng.
Truck 3: Membawa 94 kotak untuk 47 TPS di Kecamatan Bontomanai.
Truck 4: Melayani Kecamatan Buki (46 kotak untuk 23 TPS) dan Bontomatene (64 kotak untuk 32 TPS).
Transportasi laut tambahan seperti kapal jolloro dan perahu jarangkak digunakan untuk wilayah terpencil di Kecamatan Bontosikuyu dan Bontoharu.
Komitmen Keamanan dan Tepat Waktu Dalam rapat koordinasi bersama TNI, Polri, Kejaksaan Negeri, dan OPD terkait, Ketua KPU Andi Dewantara menegaskan pentingnya ketepatan waktu dan keamanan distribusi.
“Distribusi logistik adalah tanggung jawab besar. Kami melibatkan semua pihak untuk memastikan proses ini berjalan lancar,” ujarnya.
Pemilihan Serentak 2024 akan digelar pada Rabu, 27 November 2024, menjadi momen penting bagi masyarakat Kepulauan Selayar. Semua pihak diimbau untuk menggunakan hak pilih demi masa depan daerah yang lebih baik.***